Jumat, 12 Juli 2019

Penyebab Sesak Nafas Pada Bayi Dan Cara Mengobatinya

Assalamualaikum Wr.Wb

Hubungi Kami Ke Nomer 082325219000

Selamat Datang

Di sini kami akan membeikan informasi tentang penyebab sesak nafas pada bayi dan cara mengobatinya. Sebelumnya di sini kami akan membahas terlebih dahulu tentang pengertian sesak nafas.

Pengertian Sesak Nafas

Sesak nafas atau kesulitan bernafas, di mana seseorang akan merasa kekurangan udara atau tidak bisa leluasa menghirup udara, sehingga frekuensi nafasnya menjadi cepat. Dalam dunia kedokteran sesak nafas disebut dyspnea. Tergantung pada penyebab sesak nya, ada yang mengalami sesak napas hanya sekali atau memiliki episode berulang yang bisa menjadi konstan. Baca juga :

Cara Mengobati Sesak Nafas Karna Batuk Berdahak Hanya Dalam 1 Minggu
Cara Mengobati Sesak Nafas Pada Malam Hari
Cara mengobati Sesak Nafas Tanpa Bantuan Tabung Oksigen


Saat bernapas, sistem pernapasan akan memasok oksigen ke darah untuk disalurkan ke seluruh bagian tubuh.  Itu sebabnya sesak napas pada bayi tak bisa disepelekan. Pada beberapa kasus, hal ini bisa menjadi pertanda si kecil  mengalami penyakit tertentu yang membutuhkan perawatan segera. Namun, ada juga masalah pernapasan bayi yang tidak perlu Anda khawatirkan secara berlebihan.

Penyebab Sesak Nafas Pada Bayi

Namun, ada juga nafas bayi berbunyi yang menandakan jika Si Kecil sedang terserang penyakit tertentu. Berikut beberapa jenis nafas bayi berbunyi dan penyebabnya. Dengan ini, Bunda bisa mengetahui apakah bunyi nafas pada Si Kecil berbahaya atau tidak.

  • Suara siulan. Nafas bayi berbunyi seperti ini disebabkan oleh penyumbatan kecil di lubang pernapasan, bisa karena adanya lendir. Hidung kecil mereka memiliki saluran udara kecil, akibatnya lendir atau susu yang kering bisa membuat jalan nafas makin mengecil hingga mengeluarkan suara bersiul dan terkadang membuat udara kesulitan untuk keluar-masuk. Meskipun biasanya tidak berbahaya, suara siulan juga dapat menjadi tanda mengi, yang disebabkan adanya sumbatan pada saluran nafas bawah hingga membuat suara bersiul ketika bayi mengeluarkan nafas. Mengi bisa merupakan gejala yang biasa ditemukan pada asma maupun infeksi saluran nafas bawah.
  • Suara melengking dan bernada tinggi, alias stridor atau laringomalasia. Suara ini biasanya terdengar saat bayi menarik nafas. Nafas bayi berbunyi ini disebabkan kondisi saluran nafas bayi yang lebih sempit dan lebih lunak Hal ini biasanya tidak berbahaya dan bisa hilang ketika Si Kecil berusia dua tahun.
  • Bersuara serak ketika menangis dan batuk. Nafas bayi berbunyi yang satu ini diakibatkan oleh penyumbatan lendir pada laring. Hal ini bisa menjadi gejala croup, yaitu infeksi pada laring, trakea, dan tabung bronkial.
  • Nafas Si Kecil cepat dan sesak, biasanya diakibatkan oleh pneumonia yang diawali dengan adanya cairan dalam saluran udara terkecil atau alveoli. Pneumonia membuat nafas Si Kecil menjadi tersengal-sengal dan cepat, batuk terus-menerus, dan mengeluarkan suara serak ketika didengarkan dengan stetoskop.
Tanda Bayi Mengalami Sesak Nafas Parah

  1. Si kecil bernapas lebih dari 60 atau 70 kali dalam semenit.
  2. Bayi Anda mendengus terus-menerus, cuping hidung bayi melebar, dan kesulitan di setiap nafas. Ini berarti dia berusaha membuka jalan napas yang tersumbat.
  3. Si kecil mengeluarkan suara serak bernada tinggi dan batuk berat.
  4. Retraksi, ketika otot-otot di dada dan leher anak tampak naik turun lebih hebat dari biasanya pada saat bayi bernapas. Dada dapat terlihat cekung.
  5. Napasnya terhenti selama lebih dari 10 detik.
  6. Bibir si kecil tampak kebiruan. Ini berarti darah dalam tubuhnya tidak mendapat cukup oksigen dari paru-paru.
  7. Tidak nafsu makan.
  8. Terlihat lesu.
Cara Mengobati Sesak Nafas Pada Bayi

1. Sediakan suasana yang nyaman

Jika si kecil mengalami seska nafas, maka Anda bisa membawanya ke ruangan atau bahkan tempat yang bisa membuatnya merasa nyaman. Misalkan Anda bisa membawanya ke tempat yang tidak terlalu dingin atau hangat, dengan begitu anak akan merasa jauh lebih lega dan sistem pernapasannya bisa berfungsi dengan baik.

2. Posisikan dengan setengah duduk

Pastikan Anda memposisikan buah hati Anda dengan posisi setengah duduk. Dengan begitu sistem pernapasan mereka bisa berjalan dengan lancar.

3. Longgarkan pakaian

Cobalah untuk Anda melonggarkan pakaian buah hati Anda, dengan begitu si kecil bisa merasa lebih nyaman dan juga napasnya bisa berjalan dengan lega. Bukan hanya itu, cara ini juga bisa membantu si kecil melonggarkan pernapasannya, sehingga gangguan pernapasan yang dialaminya bisa teratasi dengan mudah.

4. Usapkan minyak kayu putih

Salah satu cara efektif yang bisa Anda lakukan guna mengatasi sesak nafas pada bayi adalah dengan mengusapkan sedikit minyak kayu putih di bagian perut, dengan begitu si kecil akan merasa lebih hangat dan nyaman. Anda juga bisa mengoleskan sedikit minyak kayu putih di bagian bawah hidungnya, agar sistem pernapasannya bisa menjadi lebih lega.

5. Gunakan inhalasi

Jika memungkinkan, maka Anda juga bisa menggunakan alat bantu seperti inhalasi. Hal ini bisa Anda lakukan jika si kecil sering mengalami sesak napas.

Obat Herbal Alami Untuk Bayi

Jika Bayi Anda terkena penyakit sesak nafas, Anda dapat mengobatinya dengan obat herbal alami Gurah Detopat. Obat herbal tersebut selain dalam bentuk kapsul ada juga dalam bentuk sirup atau madu.

Obat tersebut juga selain untuk sesak nafas juga bisa untuk mengobati penyakit lainnya karena obat tersebut memiliki khasiat seperti:

- Bronchitis
- Flex Paru
- Infeksi Paru
- Batuk Ringan
- Batuk TBC
- Batuk Berlendir
- Batuk Berdahak
- Batuk Berdarah
- Batuk Menahun
- Sesak Nafas
- Sebagai Detox pembersih paru paru
- Radang Paru Paru
- Membersihkan paru paru dari polusi atau asap roko, dll

Itulah informasi yang kami berikan mengenai Akibat Dapat Terjadinya Sesak Nafas Karna Batuk Dan Cara Mengobatinya

Wassalamualaikum Wr.Wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar